Khutbah Jum’at – 20071012

Hakikat sesungguhnya dari ibadah puasa adalah pendidikan rohani. Tujuan pokoknya adalah untuk memperkokoh dan mempertinggi rohani manusia. Dengan ibadah puasa yg ikhlas dan intens, seseorang akan bisa meningkatkan derajat dirinya ke tingkatan yg lebih tinggi.

Salah satu ibadah yg dilakukan di Ramadhan, terutama di 10 hari terakhir adalah i’tikaf. Ibadah ini sifatnya sunnah namun bernilai sangat tinggi, terutama dikarenakan adanya malam Lailatul Qadr di 10 hari terakhir itu. Aisyah r.a. istri Nabi mengatakan bahwa Nabi saw. selalu beri’tikaf pada sepuluh hari yang terakhir dari bulan Ramadhan sehingga Allah mewafatkan beliau. Setelah itu para istri beliau beri’tikaf sepeninggal beliau. (HR Bukhari-Muslim)

Pada saat ber-i’tikaf, sangatlah dianjurkan untuk menyibukkan diri dengan ibadah, diantaranya:
1. Memperbanyak sholat
2. Membaca Al Qur’an
3. Bertasbih, bertahmid, bertakbir, beristighfar
4. Berdo’a
5. Membaca shalawat Nabi
6. Mempelajari ilmu (terutama ilmu agama)
7. Membaca kitab tafsir dan hadits
8. Membaca dan mempelajari sejarah nabi dan orang2 shaleh

Dengan memperbanyak ibadah di atas, diharapkan hati orang tersebut akan kian dekat dengan ALLOH SWT. Keikhlasan dan kesungguhan yg dilakukannya menjadi dasar untu terkuaknya tabir dirinya dengan ALLOH SWT. Jaraknya dengan ALLOH SWT kian dekat dan berbuah kebajikan, tidak hanya bagi dirinya tapi juga bagi lingkungan sekitarnya.

One thought on “Khutbah Jum’at – 20071012

Leave a comment