Khutbah Jum’at – 20091002

Imam Ghazali membagi manusia dalam 4 golongan.

Pertama, Rajulun yadrii annahu yadrii (orang yg tahu dan dia tahu bahwa dia tahu). Inilah ulama yg sebenarnya, yang dapat dijadikan sebagai rujukan dan harus diikuti.

Kedua, Rajulun yadrii wa laa yadrii annahu yadrii (orang yg tahu, tapi dia tidak tahu bahwa dia tahu). Orang seperti ini, menurut Ghazali, adalah orang yg sedang tertidur dan harus dibangunkan. (Muh Nasih, Klasifikasi Ulama menurut Al Ghazali, Harian Pelita, 14 Nov 2007, hal 4).

Ketiga, Rajulun laa yadrii wa yadrii annahu laa yadrii (orang yg tidak tahu, dan dia tahu atau sadar dia tidak tahu). Orang seperti ini adalah orang2 yg membutuhkan petunjuk dan harus diberikan pelajaran yg dapat menjadi petunjuk baginya.

Keempat, Rajulun laa yadrii wa laa yadrii annahu laa yadrii (orang yg tidak tahu atau bodoh, dan tidak tahu bahwa dia tidak tahu). Orang yg seperti ini sangatlah berbahaya karena merasa dirinya tahu padahal sebenarnya dia tidak tahu. Akibatnya sulit untuk memberikan pengertian kepada orang semodel ini.

Semoga kita dijauhkan dari orang golongan keempat ini, aamiin.